Mengapa penindakan pelaku utama penting dalam sistem hukum Indonesia? Pertanyaan ini seringkali muncul ketika kita membahas tentang keadilan dan penegakan hukum di negara kita.
Menurut pakar hukum pidana, Prof. Dr. Saldi Isra, penindakan terhadap pelaku utama sangat penting dalam menjaga kewibawaan sistem hukum. “Jika pelaku utama tidak ditindak, maka akan ada kesan bahwa hukum tidak berlaku bagi orang-orang yang memiliki kekuasaan atau uang,” ujar Prof. Saldi.
Selain itu, penindakan terhadap pelaku utama juga dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas. Ketika pelaku utama dihukum dengan tegas, hal ini dapat menimbulkan efek jera bagi orang lain yang berpotensi melakukan tindak pidana serupa.
Menurut data dari KPK, penindakan terhadap pelaku utama korupsi telah memberikan efek deterrent yang signifikan. “Ketika pelaku korupsi terkena hukuman berat, hal ini membuat orang lain berpikir dua kali sebelum melakukan tindakan korupsi,” ujar Juru Bicara KPK, Febri Diansyah.
Namun, sayangnya masih sering terjadi kasus di mana pelaku utama tindak pidana berhasil lolos dari jeratan hukum. Hal ini tentu saja menimbulkan keraguan terhadap sistem hukum kita. Menurut Dr. Todung Mulya Lubis, seorang pengacara senior, penegakan hukum yang lemah terhadap pelaku utama dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap keadilan.
Untuk itu, diperlukan komitmen yang kuat dari aparat penegak hukum dan lembaga terkait untuk menindak tegas pelaku utama tindak pidana. Hukum harus berlaku sama bagi semua, tanpa pandang bulu. Sehingga, masyarakat dapat percaya bahwa sistem hukum di Indonesia benar-benar berfungsi untuk melindungi keadilan dan kebenaran.