Pengungkapan kejahatan terorganisir adalah suatu hal yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Namun, dalam proses pengungkapan ini, peran masyarakat juga tidak bisa dianggap remeh. Masyarakat memiliki peran yang sangat vital dalam membantu pihak kepolisian atau penegak hukum dalam mengungkap kejahatan terorganisir yang terjadi di lingkungan sekitar.
Menurut Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, “Peran masyarakat dalam pengungkapan kejahatan terorganisir sangatlah penting. Masyarakat adalah mata dan telinga bagi aparat penegak hukum dalam mengidentifikasi dan melaporkan aktivitas kejahatan yang terorganisir.”
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Indonesia, ditemukan bahwa keberhasilan pengungkapan kejahatan terorganisir secara signifikan dipengaruhi oleh partisipasi aktif masyarakat. Masyarakat yang peduli terhadap lingkungannya dan memiliki kesadaran hukum yang tinggi cenderung lebih aktif dalam memberikan informasi yang berguna bagi penegak hukum.
Dalam konteks ini, peran masyarakat tidak hanya sebatas sebagai saksi atau pemberi informasi, tetapi juga sebagai pihak yang turut mengawasi dan memonitor aktivitas kejahatan terorganisir yang terjadi di sekitarnya. Hal ini sejalan dengan pendapat Budi Gunawan, Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, yang menyatakan bahwa “Masyarakat yang proaktif dalam memberikan informasi dan mengawasi aktivitas kejahatan terorganisir dapat menjadi garda terdepan dalam upaya pemberantasan kejahatan tersebut.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran masyarakat dalam pengungkapan kejahatan terorganisir sangatlah penting dan tidak bisa diabaikan. Dengan partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan tingkat keberhasilan penegakan hukum dalam mengungkap kejahatan terorganisir dapat meningkat secara signifikan. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk terus meningkatkan kesadaran akan peran kita sebagai bagian dari masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban bersama.